PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH (PKKS) SMA NEGERI KALISAT JEMBER
Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS) tahun 2022 merupakan kegiatan rutin tahunan untuk menilai kinerja dari kepala sekolah, karena kepala sekolah yang profesional dapat merumuskan sebuah mutu lulusan dari sekolah yang dipimpinnya. Penilaian ini juga berlaku untuk kepala sekolah SMA Negeri Kalisat Jember Yakni Bapak Ahmad Rosidi, S.Pd, M.Pd.
Kepala Sekolah SMA Negeri Kalisat Jember dinilai oleh Asesor sekaligus pengawas Bina SMA Wilayah Jember Yaitu Bapak Ivan Unifar T.A, S.Pd. M.Pd dan Ibu Dra. Anita Herastuti. dengan menggali informasi dari berbagai pihak, baik kepala sekolah, waka kurikulum, waka kesiswaan, waka sarana dan prasarana, guru, tenaga kependidikan, Komite Sekolah dan siswa, melalui bukti fisik instrumen penilaian kinerja kepala sekolah.
Program PKKS SMA Negeri Kalisat dilaksanakan pada hari Rabu, 23 November 2022 di Lab Biologi yang sudah dipersiapkan oleh Tim Sukses PKKS beberapa hari sebelumnya. Tim PKKS diketuai oleh bapak Sigit Sugiarto, S.Pd sekaligus waka kurikulum dan dibantu unsur guru lain yang telah di tunjuk oleh Kepala Sekolah.
Dalam mewujudkan profesionalisme guru, kepala sekolah, dan tenaga kependidikan lainnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengelola kebijakan mengenai penilaian kinerja kepala sekolah. Bapak Ivan Unifar T.A, S.Pd. M.Pd dan Ibu Dra. Anita Herastuti, mengatakan PKKS sebagai tolak ukur menilai kompetensi kepala sekolah baik kompetensi Pelaksanaan tugas manajerial, Pengembangan kewirausahaan, Pelaksanaan supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan, Pelaksanaan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan.
Pada pelaksanaan PKKS yang di mulai pukul 07.45 WIB dan berakhir pada pukul 13.30 WIB. berjalan dengan baik dan lancar, Kepala sekolah dan para guru bersyukur dan menyampaikan terima kasih atas pelaksanaan penilaian, bimbingan, serta masukan dari pengawas. Harapan kepala sekolah di tahun mendatang pelaksanaan PKKS lebih baik, dan pengetahuan guru lebih meningkat kolaborasi dan kekompakan tetap terjaga. Pertemuan diakhiri dengan pengambilan foto bersama. (budiman)
